60BERITA.ID | Pekanbaru – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIB Rumbai di bersinergi dengan aparat keamanan TNI-Polri dalam mengawal pencoblosan Pilkada di TPS khusus lapas tersebut.
Kepala Lapas Narkotika Rumbai, Henri Alfa Edison Damanik menyebut kehadiran aparat penegak hukum itu guna memastikan pemungutan suara di lapas berlangsung aman, kondusif dan lancar.
Proses pemungutan suara dilakukan dengan menerapkan protokol keamanan yang ketat dan didampingi oleh petugas Bawaslu, Kepolisian, TNI serta Saksi dari masing-masing Paslon. Pada kesempatan ini Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Riau, Ricky Dwi Biantoro dan Tim Monev Divisi Pemasyarakatan ikut memantau proses pemungutan suara pada Lapas Narkotika Rumbai.
Para warga binaan diberikan panduan oleh petugas agar dapat menggunakan hak pilih mereka secara baik. Antusiasme terlihat sejak pagi hari, di mana para pemilih secara bergantian mendatangi TPS sesuai jadwal yang telah diatur.
Jumlah DPT (Daftar Pemilih Tetap) berjumlah 691 orang yang ikut memilih dan DPTb (Daftar Pemilih Tambahan) berjumlah 29 orang. Warga binaan dan pegawai Lapas Narkotika Rumbai turut juga mengambil bagian dalam hak memilih.
Kalapas juga menyampaikan bahwa Pilkada serentak yang dilaksanakan di Lapas Narkotika Rumbai menjadi bukti bahwa Lapas Narkotika Rumbai memberikan fasilitas kepada seluruh Warga Binaan untuk turut berpartisipasi dalam pesta demokrasi tahun 2024.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau, Budi Argap Situngkir, mengatakan bahwa Partisipasi warga binaan merupakan wujud nyata bahwa proses demokrasi di Indonesia inklusif dan merangkul semua lapisan masyarakat. Kami berterima kasih kepada KPU dan seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini dengan baik,” ucap Budi Argap Situngkir.