60BERITA.ID|Pekanbaru – Kantor wilayah direktorat jendral bea dan cukai(DJBC) Riau, KKPBC-TMP-B Pekanbaru dan KKPBC-TMP-Teluk Bayur kembali melaksanakan pemusnahan barang yang menjadi milik negara(BMMN) dari hasil operasi penindakan bersama dalam periode 2022-2024 yang dilaksanakan dihalaman kantor wilayah DJBC Riau, Senin(25/11/24).
Selama periode 2023, Kanwil DJBC Riau berhasil mengamankan barang ilegal dengan perkiraan kerugian negara mencapai 14 Milyar rupiah, Barang-barang tersebut terdiri dari 17 juta batang rokok, Ballpress sebanyak 275 ball.
Sementara KPPBC-TM-B Pekanbaru juga melalui surat persetujuan pemusnahan juga ikut memusnahkan beberapa jenis barang hasil penindakan diantaranya, Aksesoris telepon genggam sebanyak 12 paket, 1 unit jam pintar, 36 unit telepon genggam, 2 unit alat bantu sex, 13.12 liter minuman mengandung Etil alkohol, Rokok ilegal 14 juta batang dengan total kerugian negara mencapai 20 milyar rupiah.
Selain itu, KPPBC-TMP-B Teluk Bayur juga ikut memusnahkan barang ilegal selama periode 2024 dengan rincian sebagai berikut, Ballpress sebanyak 20 ball, Rokok ilegal 3 juta batang dan 12 liter MMEA.
Diperkirakan total nilai yang dimusnahkan bersama dari tiga kantor tersebut adalah 30 milyar rupiah, Pemusnahan dilakukan secara simbolis dengan cara membakar, Memotong, dan memecahkan barang-barang ilegal tersebut.
Pemusnahan barang ilegal ini juga merupakan bagian pelaksanaan program Asta cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto atas peredaran barang ilegal yang dapat merugikan masyarakat dan negara.
Terlihat hadir dalam kegiatan pemusnahan ini diantaranya, Aparat Penegak Hukum, Forkopimda Riau, Tokoh masyarakat dan insan pers.(red)
